Truk Box AMDK Masuk Jurang Usai Dihantam Truk Fuso, Satu Orang Tewas

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Truk Mitsubishi Colt Diesel Box Nopol B 9627 FXS pengangkut air minum dalam kemasan (AMDK) dan Truck Fuso bermuatan batu split Nopol B 9746 TYT terlibat kecelakaan di tikungan Jembatan Sulukuning Jl Raya Terusan Pramuka Kampung Ciganea Desa Mekargalih, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta, Rabu (19/6/2019) sore.

Kecelakaan bermula saat truk box mengangkut AMDK datang dari arah Jakarta menuju Bandung. Setibanya di jembatan Sulukuning, dihantam truk bermuatan berat yang diduga mengalami rem blong. Truk Fuso datang dari arah Bandung menuju arah Purwakarta.

Akibatnya, truk box terdorong sampai masuk jurang. Sopir truk box, Aep (37) warga Desa Cihanjawar Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta meninggal dunia akibat terjebit bodi kendaraan.

Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Ricky Adipratama mengatakan, kecelakaan terjadi sekira pukul 15.15 WIB. Truk Fuso melaju di jalan yang menurun dan menikung. Diduga truk ini mengalami rem kendaraan tidak berfungsi alias blong.

“Pengemudi kurang konsentrasi sehingga kendaraan tidak terkendali meluncur ke kanan. Selanjutnya bertabrakan dengan kendaraan Truk Colt Diesel Box Nopol B 9627 FXS yang datang dari arah berlawanan. Kemudian kendaraan truck colt diesel box terdorong ke kiri dan masuk ke dalam jurang,” kata AKP Ricky, dihubungi melalui selulernya,

Sementara Kernet truk box, Hen Hen Suhendar (51) warga Gunung Dukuh RT 04 RW 04 Desa Citapen Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat berhasil selamat dari maut. Dibantu warga, ia dengan susah payah keluar dari mobil karena terhalang sabuk pengaman.

“Kami dari arah Jakarta keluar tol Ciganea arah ke Bojong, membawa minuman dalam kemasan,” jelas Hen Hen dalam kondisi shock dan terluka ringan di lokasi kejadian.

Ia menjelaskan, dirinya tidak melihat jelas kejadian, karena pada saat mendekati jembatan dirinya sedang mau menggantungkan jaket. Namun dirinya melihat truk tersebut sudah miring dan akhirnya menghantam mobil box yang ditumpanginya.

“Tiba-tiba terhantam saja oleh truk tronton, dan mobil kami menabrak batas besi jembatan hingga masuk ke dalam sungai. Saya bisa keluar dengan susah payah dibantu warga, karena posisi saya juga menggunakan sabuk pengaman, tapi sopir saya belum tahu keadaannya karena posisi masih terjepit,” ujar Hen Hen.

Sementara, sopir Truck Fuso Tonghari B Kadin (55) warga Kampung Mareleng RT 06 RW 07 Desa Bojongsari Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi mengatakan, mobil truk tronton terasa rem blong saat mendekati jembatan dari arah Bandung.

“Rem blong pak, terasa pada saat jalan turunan akhir menuju jembatan Sulukuning dari arah Bandung. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan saya membanting kekanan, namun ada mobil box dan langsung terhantam dengan keras,” ujarnya.

Akibat kecelakaan ini, kerugian materi ditaksir mencapai Rp30 juta.(dik)